Halo semuanya, oke kali ini saya akan melakukan installasi FreeBSD13 di VirtualBox untuk belajar tentang FreeBSD
Apa itu FreeBSD?
saya kutip dari wikipedia ya 🙂
jadi FreeBSD adalah Sistem Operasi berbasis dari Unix AT&T 4.4 BSD Lite, FreeBSD adalah satu kesatuan sistem operasi jadi bukan terpisah seperti GNU/Linux FreeBSD mendukung banyak arsitektur cpu mulai dari Intel X86 (Pentium dan Athlon), amd64 (Opteron, Athlon64, dan EM64T), ARM, IA-64, PowerPC, PC-98, DEC Alpha, dan UltraSparc. FreeBSD dirilis dengan lisensi BSD 2 Clause yang di setujui oleh OSI(Open Source Initiative)
Oke langsung saja
- Membuat Virtual Machine FreeBSD
- Klik New untuk membuat VM baru
- Lalu beri nama VM misal FreeBSD13 otomatis virtualbox akan mendeteksi Tipe dan Versi OS, Lanjut klik Next
- Atur RAM, disini saya biarkan default yaitu 1GB, Lanjut klik Next
- Pilih Create Virtual Harddisk Now
- Pilih File Type untuk Harddisk disini saya memilih VDI
- Pilih Dynamic Allocated agar size Harddisk di Penyimpanan sesuai dengan yang terpakai oleh VM, perbedaannya dengan Fixed Size jika kita membuat 10Gb Harddisk maka di penyimpanan kita akan terpakai 10GB jika Dynamic Allocated kita seperti membuat template misal 10GB tapi yang dipakai VM 8GB maka di penyimpanan kita hanya terpakai 8GB saja
- Sesuaikan lokasi penyimpanan & ukuran harddisk, menurut saya 10Gb sudah cukup untuk belajar
Yeayy Virtual Machine kita sudah jadi, selanjutnya kita perlu memasukkan iso FreeBSD ke VM
2. Memasukkan iso ke VM
- Pilih VM > Settings
- Pilih menu Storage lalu klik empty, Choose a disk file lalu masukkan file iso dan klik OK
3. Menjalankan FreeBSD
- Pilih VM > Klik Start
- Pilih Install
- Pilih default keyboard / US
- Konfigurasi hostname
- Pilih Komponen yang akan di install disini saya uncheklist kernel debug
- Partisi Harddisk, disini saya memilih UFS > Entire Disk
- Pilih BSD labels
- Partisi akan dibuat secara otomatis, lalu klik Finish > Commit dan tunggu installasi selesai
- Setelah installasi selesai, lanjut konfigurasi passwod untuk user root
- Setelah itu konfigurasi network untuk IPv4 pilih Yes, DHCP > Yes
- Karena saya tidak menggunakan Ipv6 maka saya pilih No
- Konfigurasi DNS Resolver, disini saya menggunakan DNS 1.1.1.1 dan 8.8.8.8
Selanjutnya konfigurasi waktu pilih Asia > Indonesia > Java, Sumatra(WIB)
- Konfigurasi Waktu dan Tanggal lagi, disini saya pilih Skip
- PIlih Service tambahan , disini saya biarkan default
- System hardening security, saya biarkan default
- Menambah user baru pilih yes
- Masukkan username, nama lengkap, grup wheel, Lalu konfirmasi yes
- Setelah itu Exit > Manual Configuration pilih No
- Reboot
- Installasi berhasil dilakukan yaayy
