AWS: Create EC2 Instance

Halo semuanya, kali ini saya membuat EC2 Instance di AWS.

Apa itu EC2? EC2 adalah singkatan dari Elastic Computing di platform Cloud Computing AWS, Elastic Computing memungkinkan pengguna untuk menyewa komputer virtual untuk menjalankan aplikasi komputer mereka sendiri.

Hal pertama yang harus dilakukan yaitu login ke console AWS. Sebelum itu kalian harus memiliki akun AWS , cara membuatnya cukup mudah cukup mendaftar di Portal AWS dan siapkan kartu kredit, bisa menggunakan BankJago maupun Jenius. Setelah mendaftar kita mendapatkan Free Tier(gratisan ) dari AWS, sangat cukup untuk belajar hehe tentu dengan ketentuannya bisa baca disini AWS Free Tier.

Kunjungi website AWS Amazon, kemudian pilih Sign in

Setelah itu masukkan email kalian dan klik Next

Kemudian Masukkan Password dan klik Sign In

Setelah berhasil login, kita bisa memilih akan menjalankan EC2 di region mana dengan memilih di bagian pojok kanan atas.

Region berarti wilayah, misal disini saya pilih US East 2 yang ada di Virginia. Ada juga lho di Indonesia yaitu di wilayah Jakarta.

Setelah itu pilih EC2 di halaman Console Home

Lalu klik Launch Instance pada halaman dashboard EC2

Selanjutnya beri nama instance dan pilih OS Image misal Ubuntu 22.04 LTS dengan Arsitekstur 64-bit X86

Scroll kebagian bawah, ada 2 opsi yaitu Instance Type dan Key Pair.

Instance type berarti tipe instance atau resource hardwarenya ada berbagai macam, selengkapnya bisa baca disini AWS EC2 Instance Type. Disini saya pilih t2.micro karena tersedia untuk Free Tier (gratisan). Untuk Key pair yaitu Key SSH yang digunakan untuk login ke instance yang kita buat, pilih Create a new key pair

Pada saat membuat key pair kita bisa memilih format seperti RSA atau ED25519 dan tipe private key, jika kalian menggunakan OpenSSH seperti di Terminal Linux/CMD bisa menggunakan .pem jika menggunakan Putty bisa memilih .ppk

Setelah itu simpan dan amankan private key

Scroll kebawah lagi, pada bagian Network Settings biarkan default saja, sebenarnya kita bisa buat custom untuk VPC(Private Network) & Subnet, tapi mungkin nanti di artikel berikutnya akan saya bahas. Ada juga pilihan untuk Auto-assign public IP jika di Enable secara otomatis instance kita akan mendapat IP publik dinamis. Kemudian ada pengaturan untuk Security group(Firewall) yang wajib di ceklis yaitu SSH agar instance kita bisa di remote, untuk HTTP/HTTPS opsional. Untuk pilihan Anywhere berarti kita mengizinkan pilihan kita tadi untuk diakses dari Internet, 0.0.0.0/0 berarti semua IP yang ada di internet.

Scroll kebawah sendiri, ini opsi terakhir ada pilihan untuk storage. Disini saya isi 10GB dengan type gp2 untuk detailnya bisa baca di sini Amazon EBS Volume. Kita bisa juga menambah storage lagi dengan klik Add new volume.

Selanjutnya tahap terakhir yaitu membuat instance pada bagian kanan ada Summary/Penjelasan singkat tentang konfigurasi instance kita tadi, seperti jumlah instances, image instances, instance type dan storage dibawahnya ada penjelasan free tier dll. kita klik saja Launch Instance

Tunggu sebentar,jika muncul tulisan Succes berarti instance berhasil dibuat. Untuk melihat instance yang berhasil dibuat bisa di klik instance-idnya

Untuk mengakses instance ada beberapa cara, untuk melihatnya pilih instance tadi kemudian klik Connect.

Ada beberapa pilihan yaitu EC2 instance connect, Session Manager, SSH Client, EC2 Serial Console yang paling banyak digunakan yaitu SSH Client. Disini saya akan praktekkan.

Lihat instruksinya, pertama kita harus membuka SSH Client (Terminal kalau di Linux) kemudian ubah permission dan menggunakan perintah ssh pada umumnya.

Pindah ke direktori tempat private key tadi misal di Downloads, kemudian ubah permission dan gunakan perintah ssh dengan menambah paramter -i untuk menggunakan private key.

cd Downloads
chmod 400 namakey.pem
ssh -i namakey.pem ubuntu@ipinstance

Instance Berhasil di Akses!!

Sedikit saya konfigurasi untuk web server.

sudo su
apt update
apt install nginx -y
echo "SELAMAT DATANG DI  WEB ARYAPRAMUDIKA.COM" > /var/www/html/index.html
service nginx restart

Kemudian kita coba akses lewat browser menggunakan IP publik instance, dan taraaaa

Selamat mencoba !!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *